Gunung di Jawa Tengah yang menjadi favorit para pendaki
Era
sekarang banyak sekali orang hobi mendaki gunung, tidak hanya anak muda tetapi
termasuk orang dewasa. Bahkan ada banyak orang yang membuat sebuah komunitas
baik itu himpala maupun mapala. Maka dari itu era sekarang mendaki gunung atau
menelusuri gunung tidak lagi asing bagi kehidupan manusia. Gunung sendiri
memiliki klasifikasi dan tantangan yang berbeda, di Provinsi Jawa Tengah
terdapat banyak gunung yang banyak digemari oleh para pendaki, contohnya: Slamet,
Sumbing, Sindoro, Merbabu, Merapi, Lawu dan lainnya. Semua itu memiliki
klasifisikasi dan tantangan yang berbeda. Dan inilah gunung-gunung yang ada di
Provinsi Jawa Tengah:
1. Gunung
Slamet (3.428 MDPL)
Gunung
Slamet adalah gunung tertinggi yang ada di Jawa Tengah, sering dibilang atap
tertinggi se-Jawa Tengah. Sedangkan di pulau Jawa gunung ini tertinggi kedua
setelah Gunung Semeru. Ketinggian Gunung Slamet ini sekitar 3.428 mdpl.
Terletak di Kabupaten Brebes, Tegal, Pemalang, Purbalingga, Banyumas
Track
pendakian Gunung Slamet ini terkenal sulit, namun menjadikan gunung ini menjadi
salah satu gunung yang favorit bagi pendaki. Jalur pendakian Gunung Slamet
antara lain: Jalur Baturaden (Purwokerto) jalur resmi, Jalur Bambangan
(Purbalingga) jalur resmi, Jalur Kaliwadas (Brebes) jalur resmi, Jalur
Dukuhliwung (Tegal), Jalur Guci (Tegal), Jalur Kaligua (Bumiayu)
2.
Gunung Sumbing (3.371 MDPL)
Gunung
Sumbing adalah gunung api tertinggi ketiga se-Jawa setelah Gunung Semeru dan
Gunung Slamet. Gunung Sumbing memiliki ketinggian 3.371 mdpl. Terletak di
Kabupaten Temanggung, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Magelang.
Kondisi alam di Gunung Sumbing terbilang sangat subur,
sehingga sebagian besar wilayah lereng gunung ini digunakan sebagai lahan
pertanian. Bersebelahan dengan Gunung Sumbing, berdiri Gunung Sindoro. Gunung Sumbing
memiliki beberapa jalur pendakian yaitu : Jalur Cepit Parakan, Jalur Bowongso,
Jalur Kaliangkrik, Jalur Banaran, Jalur Garung.
3.
Gunung Lawu (3.265 MDPL)
Gunung Lawu adalah gunung aktif yang sedang istirahat,
sekarang tidak aktif, tapi kapanpun gunung ini bisa aktif kembali. Terakhir
kali meletus yaitu pada tanggal 28 November 1885. Ketinggian gunung ini
adalah 3.265 mdpl. Gunung
ini berada diperbatasan antara Jawa Tengah dan Jawa Timur, terletak di antara tiga kabupaten yaitu Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah, Kabupaten Ngawi dan Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Gunung ini memiliki 3 puncak, yaitu: Hargo Dumiling,
Hargo Dalem dan Hargo Dumilah, puncak tertinggi adalah Hargo Dumilah. Mempunyai
4 jalur pendakian. Yaitu, Cemoro Sewu, Srambangan, Cemoro Kandang dan Candi
Cheto.
4.
Gunung Sindoro (3.150 MDPL)
Gunung Sindoro adalah gunung aktif yang memiliki ketinggian
3.150 mdpl. Terdapat beberapa kawah yang disertai jurang. Kawah terbesar adalah
kawah Kembang, merupakan tumpukan lava dan berada di puncak gunung Sindoro.
Gunung ini berdampingan dengan Gunung Sumbing, di Kabupaten Temanggung.
Jalur
pendakian Gunung Sumbing antara lain: Jalur Kledung (Temanggung), Jalur
Sikatok/Sigedang-Tambi (Wonosobo) tercepat, Jalur Sibajak (Temanggung), Jalur
Jlumprit (Dusun Katekan).
5.
Gunung Merbabu (3.142 MDPL)
Gunung Merbabu adalah gunung api yang bertipe Strato. Gunung ini
berada di wilayah Kabupaten Magelang di lereng sebelah barat dan Kabupaten Boyolali di lereng sebelah timur dan
selatan, Kabupaten Semarang di lereng sebelah utara. Gunung Merbabu memiliki dua
puncak, yakni Puncak Syarif yang berada pada ketinggian 3.119 mdpl dan Puncak
Kenteng Songo, puncak tertinggi yang berada pada ketinggian 3.142 mdpl.
Jalur
pendakian antara lain: Jalur Selo (Boyolali), Jalur Tekelan (Kopeng, Salatiga),
Jalur Suwanting (Magelang), Jalur Wekas (Magelang), Jalur Chuntel (Magelang)
6.
Gunung Merapi (2.930 MDPL)
Gunung Merapi yang memiliki ketinggian 2.930 mdpl merupakan gunung berapi di bagian
tengah Pulau Jawa dan merupakan
salah satu gunung api teraktif di Indonesia. Terletak di Kabupaten Sleman, DIY, Kabupaten
Magelang, Kabupaten Klaten dan Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Kawasan hutan di
sekitar puncaknya menjadi kawasan Taman Nasional Gunung Merapi sejak tahun 2004.
Jalur pendakian Gunung Merapi adalah Jalur Selo
Boyolali.
7.
Gunung Prau (2.565 MDPL)
Gunung Prau memiliki ketinggian 2.565 mdpl terletak di
kawasan Dataran Tinggi Dieng. Terletak diantara tiga kabupaten yaitu Kabupaten Batang, Kabupaten Kendal dan Kabupaten Wonosobo.
Puncak Gunung Prau merupakan padang rumput luas yang
memanjang dari barat ke timur. Bukit-bukit kecil dan sabana dengan sedikit
pepohonan dapat kita jumpai di puncak. Gunung Prahu merupakan puncak tertinggi
di kawasan Dataran Tinggi Dieng, dengan beberapa puncak yang lebih rendah di
sekitarnya, antara lain Gunung Sipandu, Gunung Pangamun-amun, dan Gunung Juranggrawah. Jalur pendakiannya antara lain: Jalur
Pranten, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Jalur Patak Banteng, Wonosobo, Jalur
Kenjuran, Kendal.
8.
Gunung
Rogojembangan (2.117 MDPL)
Gunung Rogojembangan adalah
sebuah gunung yang
terdapat di perbatasan Banjarnegara dan Pekalongan.
Gunung ini adalah salah satu puncak dari Pegunungan Serayu Utara yang
menjulang dari sebalah barat dieng sampai mendekati Gunung Slamet.
Gunung
Rogojembangan memiliki ketinggian sekitar 2.117 mdpl. Gunung ini memiliki
2 akses pendakian, yang pertama bisa melalui Kecamatan Wanayasa Kabupaten
Banjarnegara dan Kecamatan Petungkriono Kabupaten Pekalongan. Ada beberapa desa
yang mengelilingi kaki gunung ini yaitu: Gumelem, Semego, Balun dan Karang
Tengah. Namun jalur pendakian yang paling sering dilalui adalah dari Desa
Gumelem dan melalui Desa Semego. Puncak gunung
ini tidak terlalu lebar kira-kira hanya selebar lapangan futsal, berupa tanah
yang datar dan tanpa tumbuhan. Pada sekitar tahun 80 an, puncak ini agak cekung
ke dalam sehingga konon ini yang kemudian masyarakat menamai gunung ini
Rogojembangan (Jambangan). dipuncak gunung ini juga terdapat sebuah sumur kecil namun
sekarang sudah tak berisi air lagi.
9.
Gunung Ungaran (2.050 MDPL)
Gunung Ungaran adalah gunung
yang terletak di Ungaran, Kabupaten Semarang, memiliki ketinggian
2.050 mdpl.
Walaupun tidak ada catatan khusus mengenai aktivitas vulkanologi di gunung ini,
namun terdapat sumber mata air panas di kaki gunungnya yang mengindikasikan
adanya aktivitas panas bumi di bawah tanah. Lokasi sumber mata air panas
tersebut terdapat di Candi Gedong Songo dan Gonoharjo, Limbangan, Kendal.
Di
sisi timur gunung ini terletak Kota Ungaran,
pusat pemerintahan Kabupaten Semarang. Daerah wisata Bandungan berada di lereng gunung ini
pula, dan berlokasi berdekatan dengan peninggalan purbakala Candi Gedong Songo. Jalur pendakian yang umum
adalah melalui Jalur Mawar di Sidomukti, Bandungan.
10. Gunung Andong (1.726 MDPL)
Gunung Andong walau tidak memiliki ketinggiian diatas 2000
mdpl tetapi tetap menarik untuk didaki
karna memiliki pemandangan yang menakjubkan. Gunung ini sangat tepat didaki
oleh para pendaki pemula karna tingginya hanya 1.726 mdpl.
Pendakian
Gunung Andong bisa dilakukan dari beberapa jalur. Yang paling terkenal adalah
jalur Sawit di kecamatan Ngablak, Magelang.
Post a Comment